Berlari Menuju Api
Jangan salahkan aku..
Salahkan matamu..
karena aku melihatnya..
dan seketika memahamimu..
Aku tahu kapan aku jatuh cinta..
adalah waktu aku tak dapat membedakan antara keinginan dan napsu..
dan aku selalu jatuh cinta padamu..
mau atau tak mau..
seperti berlari kepada api..
tahu akan terbakar..
tapi sinarnya begitu mempesona..
dan waktu aku lari padamu...
akan terbakarkah aku?
terbakarpun tak apa lah..
yang penting sudah kusentuh kau..
dan napsu kembali menang..
dan kubohongi lagi diriku..
dengan katakan bahwa luka bakar itu tak sakit..
itu luka asmara..
luka asmara memang seharusnya sakit..
dan sekarang nikmatilah luka itu..
-------------------------------------------------------
Photograph by Zaidan Rendra
Poem by Mel
The Konica Minolta 5D kissed in the photo was Zaidan's :((
4 Comments:
sudah dapat kameranya yah mbak Mel?
hehehe....
Hehehe, huhuhuu, mo pindah agama nih, Mel?
sadar mel, sadar, eling, itu kamera...
lukanya masih sekedar terasa, atau malah masih sangat menganga, dear? :)
Post a Comment
<< Home